Apakah Anda mencari beberapa informasi dalam pada berita terbaru? Berikut adalah up-to-date laporan dari berita terbaru ahli yang seharusnya tahu.
LISBON, KOMPAS.com " Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) mengizinkan Real Madrid memainkan Cristiano Ronaldo pada pertandingan melawan Racing Santander dalam lanjutan Divisi Primera, Sabtu (21/11). Mereka merasa tak perlu menggunakan wewenang mereka karena itu hanya akan merugikan Ronaldo dan Portugal sendiri. Ronaldo mengalami cedera pergelangan kaki sehingga tak bisa membela Portugal di babak play-off kualifikasi Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, 14 dan 18 November ini. Namun, ia diprediksi bisa pulih dan siap tampil melawan Santander. Kadang-kadang aspek yang paling penting dari suatu subjek tidak segera jelas. Jauhkan membaca untuk mendapatkan gambaran yang lengkap.
Berdasarkan peraturan FIFA, kecuali mendapat izin timnas, pemain yang absen dari laga internasional karena cedera tidak bisa bermain untuk klub selama lima hari terhitung sejak laga timnas yang terakhir. Mengingat duel Madrid versus Santander berlangsung tiga hari setelah laga terakhir Portugal, FPF berhak melarang Madrid memainkan Ronaldo. Namun, mereka tak mengambil opsi itu. "FPF sudah memutuskan tidak memanggil pemain itu (Ronaldo). Kami yakin, ia tak bisa bermain (untuk Portugal di babak play-off). Namun, bila ia sudah pulih, Real Madrid boleh memainkannya di kapan pun mereka ingin. Kami tak akan menghalangi," ujar Direktur Olahraga Portugal Carlos Godinho. (FPF)
Berdasarkan peraturan FIFA, kecuali mendapat izin timnas, pemain yang absen dari laga internasional karena cedera tidak bisa bermain untuk klub selama lima hari terhitung sejak laga timnas yang terakhir. Mengingat duel Madrid versus Santander berlangsung tiga hari setelah laga terakhir Portugal, FPF berhak melarang Madrid memainkan Ronaldo. Namun, mereka tak mengambil opsi itu. "FPF sudah memutuskan tidak memanggil pemain itu (Ronaldo). Kami yakin, ia tak bisa bermain (untuk Portugal di babak play-off). Namun, bila ia sudah pulih, Real Madrid boleh memainkannya di kapan pun mereka ingin. Kami tak akan menghalangi," ujar Direktur Olahraga Portugal Carlos Godinho. (FPF)